Sukoharjo, Bertempat di gedung H lantai 2 pada hari Kamis 22 September 2022, Fakultas Pertanian Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo menjalin kerjasama dengan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhadi Setiabudi Brebes yang ditandai dengan penandatanganan naskah kesepahaman kerjasama (MoU) oleh Dekan Fakultas Pertanian, Novian Wely Asmoro, S.TP, M.Sc dengan Dekan Fakultas Sains dan Teknologi, Wadli, S.TP, M.Si disaksikan Wakil Dekan Pertanian, Kaprodi dan dosen.
Sesuai tuntutan Kemenristek Dikti tentang membangun kemitraan dengan dunia pendidikan maupun dunia industri maka Novian Wely Asmara, S.TP., M.Sc. selaku Dekan Fakultas Pertanian Univet Bantara menyampaikan bahwa dalam suatu Universitas, Fakultas, maupun Program Studi sangat penting dalam membangun kolaborasi dan hal tersebut diwujudkan dengan kerjasama yang dilakukan pada hari ini yaitu kerjasama di bidang pendidikan untuk implementasi MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) serta kolaborasi di bidang penelitian, bidang pengabdian, dan penerbitan jurnal ilmiah.
Lebih lanjut disampaikan, kolaborasi yang dilaksanakan Fakultas Pertanian yang memiliki 3 Program Studi yaitu prodi Agribisnis, Peternakan, dan Teknologi Hasil Pertanian di bidang pendidikan dalam bentuk pertukaran ilmu, pertukaran dosen untuk mengajar, pakar mengajar. Selain itu, saling bertukar informasi untuk memperkaya wawasan maupun keilmuan di bidang pertanian khususnya.
Dalam bidang pertanian, pengembangan per wilayah sangat perlu untuk terupdate. Seperti yang kita ketahui bahwasannya di daerah Brebes terkenal sebagai penghasil brambang atau bawang merah, telur asin dan produk olahan ikan. Sedangkan di Kabupaten Sukoharjo terkenal dengan jamu dan pertanian palawija.
Novian Wely Asmara, S.TP., M.Sc. selaku Dekan Fakultas Pertanian Univet Bantara menambahkan juga terkait lama masa kerjasama yang dilaksanakan antara Fakultas Pertanian Univet Bantara dengan Fakultas Saint dan Teknologi Universitas Muhadi Setiabudi Brebes ini selama lima tahun. Dalam waktu dekat setelah penandatanganan MoU ini akan dilakukan kegiatan MBKM bisa pertukaran mahasiswa, pertukaran dosen mengajar untuk pakar maupun praktisi